ARTIKEL

Dinas Kesehatan Kabupaten Bondowoso melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) terhadap pelaksanaan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berbasis pangan lokal di Puskesmas Maesan untuk memastikan program berjalan efektif, sesuai pedoman, dan tepat sasaran dalam upaya mencegah stunting dan mengatasi kekurangan gizi pada ibu hamil dan balita. Kegiatan ini melibatkan pemantauan distribusi, pemanfaatan PMT, serta pencatatan kelengkapan pelaksanaan kegiatan untuk memastikan semua target tercapai dan program dapat berkelanjutan. Monev dilakukan di dua dapur sentral PMT yakni di Desa Suco lor dan Desa Sumber Pakem. Dalam kegiatan monev ini juga dilakukan pengecekan langsung pada sasaran penerima PMT bahan pangan lokal.

Tujuan dan Manfaat Monitoring dan Evaluasi:

• Memastikan Kepatuhan Terhadap Pedoman: 
  Monev dilakukan untuk melihat apakah program PMT, terutama yang berbasis pangan lokal, dijalankan sesuai dengan petunjuk dan standar yang telah ditetapkan. 

• Meningkatkan Efektivitas Program: 
  Melalui pemantauan, Dinas Kesehatan dapat mengidentifikasi kendala dan memberikan rekomendasi perbaikan sehingga program PMT lebih efektif dalam mencapai tujuannya. 

• Mendukung Peningkatan Gizi Masyarakat: 
  Kegiatan ini bertujuan untuk mengukur keberhasilan program dalam memperbaiki status gizi balita dan ibu hamil, serta mencegah masalah gizi seperti stunting. 

• Memastikan Ketersediaan dan Pemanfaatan PMT Lokal: 
  Monev memantau distribusi PMT pangan lokal dan memastikan masyarakat memanfaatkannya dengan baik, menggunakan bahan makanan yang mudah didapat dan bergizi.